Sunday, May 31, 2015

KBB #46 CHEESY ALMOND CRISPY




Here we go again.. Tantangan baru dari KBB, Cheese Almond Crispy. 

Cheese Almond Crispy ini terkenal sekali dari Surabaya. Bahkan sekarang di Semarang pun sudah diproduksi oleh salah satu bakery ternama dan dijadikan oleh-oleh juga. Rasanya yang ringan, crunchy, crispy membuat kue kering ini mudah disukai orang banyak. Pilihan rasanya pun cukup banyak, mulai dari original, keju, cokelat, green tea bahkan red velvet.

Sebenarnya ini ke-3 kali nya saya buat cheese crispy. Resep yang saya gunakan sebelumnya hanya menggunakan putih telur, bisa dilihat di sini sementara resep dari KBB menggunakan kuning telur selain putih telur. 

Tantangan KBB ini pun sebenarnya sudah saya bikin sejak minggu pertama bersama adik saya yang baru bergabung dengan KBB. Tapii, seperti biasa, tulis laporan selalu di saat terakhir. Maaf ya Mbak Host yang cantik... ^^

Oya, walaupun buatnya bersama adik saya, kita buatnya sendiri - sendiri loh. Adik saya buat rasa green tea selain yang original, sementara saya buat rasa cokelat selain yang original juga.

Langsung saja kita lihat resepnya ya ^^

CHEESE ALMOND CRISPY
by Rachmah Setyawati

Bahan:
3 butir kuning telur
2 butir putih telur
180 gr gula pasir
25 gr mentega, lelehkan
20 gr susu bubuk
130 gr tepung terigu protein sedang / rendah saya: menggunakan protein rendah
6 gr bubuk perenyah saya: menggunakan merk Rexa
tambahan dari saya: 15 - 20 gr cokelat bubuk

Topping
keju cheddar, parut memanjang tipis (tidak tebal) saya: menggunakan keju gouda
almond slices, panggang sebentar agak kecoklatan saya: skip karena tidak punya

Cara:
1. Kocok telur + gula pasir hingga kental dengan speed sedang

2. Masukkan mentega leleh, aduk rata
3. Masukkan semua bahan kering (susu bubuk + tepung, saya: + cokelat bubuk). Aduk rata

4. Siapkan cetakan, tuang 1 sdt adonan ke dalam setiap lubang dan ratakan. Pastikan tipis dan merata.
5. Taburkan keju parut dan almond slice pada permukaannya
6. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan sebelumnya pada suhu 125 - 130 derajat celcius sampai matang kecoklatan (kurang lebih 20 menit)


Note:
Apabila tidak punya cetakan khususnya, bisa dibuat sendiri dari kertas atau plastik mika yang dilubangi sebesar diameter 7 cm. 
Penggunaan kertas silpat sebagai alas loyang sangat membantu memudahkan pembuatan CAC


Saya tidak menggunakan cetakan apapun. Saya hanya menyendokkan adonan dengan sendok kecil ke loyang yang diberi alas, kemudian meratakan adonan tersebut dengan punggung sendok hingga tipis dan merata. *Nah ini dia yang memakan waktu paliing lama. 
Loyang yang saya gunakan pun hanya loyang kue kering biasa yang dialasi dengan silpat atau baking paper. Baik yang menggunakan silpat ataupun baking paper, tidak ada yang menempel. Semua dapat dilepas dengan mudah. Tapi baking paper yang saya gunakan memang bukan kertas roti biasa seperti yang biasa digunakan untuk alas membuat kue. Baking paper ini bisa digunakan beberapa kali, tapi bahannya tidak sebagus silpat. Untuk silpat pun saya beli yang murah, hanya sekitar 30 ribu rupiah saja.



Hasilnya, kami berdua, setidaknya saya, sukaa dengan hasil resep ini. Rasanya lebih rich karena menggunakan kuning telur. Jadi mirip dengan lidah kucing, namun jauh lebih tipis. Untuk resep yang menggunakan putih telur saja, hasilnya lebih ringan rasanya. Keduanya enaak, tinggal dipilih mana yang lebih disuka.

Untuk rasa cokelat, menurut mama saya, hasilnya terlalu terasa cokelatnya. Mungkin lain kali akan saya kurangi sedikit penggunaan cokelat bubuknya. Hasil icip - icip punya adik saya, green tea nya TOP. Enaakk. Haha..

Sebagian kecil saya bawa ke kantor dan semua yang coba bilang enaakk. Thanks again KBB ^^

PS: Ini green tea buatan adik saya. Yummy ^^


Logo lulus KBB ^^

Thank you duo host :)

Love,
Marieska

No comments:

Post a Comment