Cute Deer Hearts

Wednesday, March 19, 2014

Chocolate silky puding

Chocolate Silky Puding
(Chocolate Satin Puding)



Sebenarnya bikin puding ini udah lama banget. Baru kemarin keingat lagi karena suatu peristiwa, hehe.. 

Ini puding paling lembut dan paling enak yang pernah aku makan. 
Thanks to mbak Endang JTT yang udah bikin aku tau resep puding ini. Resep aslinya bisa dilihat di JTT ya. Aslinya namanya Chocolate Satin Puding. Karena lembut banget, aku jadi salah ingat, bukannya "satin" malah jadi "silky". Maaf ya Mbak Endang.. 
Oya, selain itu resep juga bisa dilihat di Dapurmasak ya :)


Berikut cara dan bahan yang saya lihat dari JTT.

Bahan: 
30 gr tepung custard (bisa diganti maizena)
100 gr gula pasir
seujung kuku garam
750 ml susu cair
200 gr cokelat blok, potong kecil
1 sdt vanili ekstrak

Cara:
Siapkan 2 buah panci, karena kita akan menggunakan teknik double boiler. Double boiler itu teknik masak dengan menumpangkan panci yang berisi bahan masakan di atas panci lainnya yang berisi air mendidih. Pancinya harus berbeda ukurannya ya. Panci yang besar di atas.

Siapkan tepung maizena atau tepung custard, gula pasir dan garam.
Larutkan dengan 1/4 susu cair, aduk dengan whisk sampai benar2 tercampur dan tidak ada yang menggumpal.

Jika sudah yakin larut semua, masukkan sisa susu, aduk rata.

Letakkan panci berisi bahan puding tersebut di atas panci lainnya yang telah diisi dengan air mendidih di atas kompor. 
Masak sambil diaduk sesekali sampai mengental, kira2 20-30 menit.
Menurut Mbak Endang, teknik ini membuat adonan puding bagian bawah tidak mengeras di dasar panci meskipun jarang diaduk. Asik kan ^^

Bila adonan telah mengental -tandanya kalau kita masukkan sendok kemudian kita angkat lagi, akan ada lapisan puding di sendok- masukkan cokelat blok.
Aduk hingga cokelat benar2 larut.
Angkat dan matikan api.

Masukkan vanila ekstrak, aduk rata.
Bila menggunakan vanila bubuk, masukkan bersama gula dan garam di proses awal.

Bila ada gumpalan, saring.
(kemarin sih punya saya muluuss)

Siapkan gelas2 kecil. 
Tuang adonan puding ke dalam gelas2 tersebut.
Biarkan uapnya menghilang. 
Tutup dengan plastic wrap agar tidak terbentuk lapisan kulit di atas puding.
Masukkan ke dalam kulkas.

Puding ini boleh dimakan dengan vla, atau dimakan begini saja. Untuk saya, begini saja udah enaakkk banget. Cokelatnya berasa banget.

Ah, jadi pengen bikin lagi. Beli susu yuukk ^^

Dori en croute

DORI EN CROUTE



Fillet ikan dori yang dipanggang dalam balutan puff pastry. Nyamnyam ^^

Akhirnya berkesempatan bikin sesuatu yang udah dipengenin dari duluu banget. Pernah makan menu ini di kawinannya adikku, tapi pakai salmon. Rasanya wuiih enak bangettt. Sayang ga tau harus beli dimana kalau ngidam. Masak harus pesen sama katering pesta itu?

Untuk dori nya, belinya juga uda lumayan lama. Beli yang frozen (eh emang dori ada yang fresh ga sih??) Trus beli pastry nya juga uda lumayan lama. Sempat dipakai buat bikin egg tart ala Jamie Oliver sama zuppa soup.

Nah pas weekend kemaren si dede pulang dari kos, aku ajakin bikin dori en croute ini deh untuk lunch :D
Liat2 resep di google, kurang lebih mirip2 sih. Masukin aja bahan2 yang ada di kulkas, hehe..



Dori En Croute
ala Marieska n Marsha

Bahan:
selembar puff pastry
fillet ikan dori
jeruk nipis / lemon (kemarin sih saya pakai jeruk orange yang kecil2 itu, haha..)
lada
garam
1 butir bawang bombay (mau nya sih pakai jamur, tapi ga sempet beli, hehe..)
segenggam bayam merah
mayonaise secukupnya
cheese filing sekotak keciill
saus sambal (bila suka)

Cara:
Lumuri dori yang sudah tidak beku dengan air jeruk, beri lada dan garam secukupnya. Diamkan di kulkas (kemarin saya diamkan 4 jam)
Rebus bayam sebentar saja, tiriskan, Peras sampai kering.
Tumis bawang bombay dengan sedikit mentega sampai harum, sisihkan.
Campur mayonaise dengan cheese filing dan saus sambal, cicipi rasanya.
Tabur meja kerja dengan terigu.
Letakkan puff pastry di atas meja bertabur terigu, tusuk2 dengan garpu.

Letakkan bayam yang sudah kering di salah satu sisi (ini kok fotonya kebalik sih -_-!)


Tiriskan fillet dori, Lap dengan tisu dapur sampai kering.
Letakkan fillet dori di atas bayam.


Letakkan tumisan bawang bombay di atas fillet ikan dori.


Berikan campuran mayonaise tadi secukupnya.


Lipat sampai kedua sisi menempel dan menutup seluruh bagian isi.
Tekan2 bagian pinggir agar menempel, buat motif dengan garpu.
Kerat sedikit bagian atas agar uap panas dapat keluar.
Panggang 180der, kurang lebih 20 menit.

Angkat dan pindahkan dengan hati2.
Potong sesuai yang disukai, hidangkan.
Hati2 panaass!!


Thursday, March 6, 2014

No Knead Super Soft Bread

No Knead Super Soft Bread


Setelah nyobain roti "ga pake ngulen" kemarin, iseng2 nyari resep lagi yang "no knead" juga. Hasilnya dapat beberapa resep, salah satunya "no knead cinnamon rolls" yang uda pernah dibuat dulu. Salah duanya resep yang ini. 

Adonan aku buat malam2 jam 10an. Trus dimasukkan dalam kulkas. Jam 2 pagi bangun untuk ngelanjutin bikin roti. Jam yang aneh ya, haha.. Selesai bikin roti, jam 4 udah harus siap2 mandi karena jam 5.15 maksimal udah harus jalan ke Jakarta. Nasib tinggal di daerah pinggir tapi kerja di Jakarta ^^ Rotinya memang sengaja dibuat pagi2 (subuh lebih tepat kali ya?) karena mau dibawain untuk dede yang sekarang kos, supaya masih empuk gitu, hehe.. Parno rotinya jadi keras padahal judulnya udah "soft bread", hehe..

Resep aku salin persis dari blog HomeinEnglish, bisa dilihat disini.
Aku cuma bikin 1/2 resep, pakai air, menghilangkan susu bubuk dan pakai 1 telur saja.

No knead super soft bread dough one batch

Ingredients:
450g water
1 tablespoon fast rising yeast
900g bread flour
180g sugar
1 ½ teaspoons salt
60g milk powder
3 eggs
180g butter (melted)

Directions:
1) In a large bowl, combine all the ingredients following the order. Use rolling pin to stir until the dough is soft and well blended.
2) Cover the bowl, let rise in refrigerator for 2 hour to one day. The bread tastes less sweet if the fermentation process is longer.

Note:
In the cold weather, use warm water instead of cold water, and no refrigeration is needed, or let dough rise at warm temperature before moving it to the refrigerator. If you don’t have milk powder, substitute 510g of water and milk powder with milk. If you prefer moisture taste, add 50g of water and reduce 1 egg or 50g of butter.
This dough is very wet and sticky; using the rolling pin to stir the bread dough is easier than mixing by hands. I usually place the bowl on my knees, hold with one hand, and stir with rolling pin using the other hand, just take few minutes to mix all the ingredients.

 Ini adonan sebelum dipanggang. Keliatan kan fluffy banget, hehe..

 Dibuat dalam bentuk roll, pakai gula palem, cokelat beras dan mentega leleh

Nah ini udah matang. Fotonya buraamm :(

 tekstur roti without flash

tekstur roti with flash


Update update...

Kata papa rotinya empuukk. Isinya pas banyaknya, manisnya juga pas. Ga kaya roti2 lain yang isinya pada ngumpet. Ya iyalah paps, namanya juga roti homemade, kan suka2 mau ngasih isi berapa banyak, hehehe..

Siangnya aku makan untuk lunch, masih empuk loh. Isian keju nya agak meleleh, Enaaakk banget. Sayang bikin yang isi keju cuma sedikit.

Malamnya di rumah masih ada 1/2 potong roti keju. Surprise, masih empuk, cuma agak sedikit lebih padat.

Another update:
Tadi subuh bikin lagi, sebagian dibuat chocolate rolls kaya kemarin, sebagian lagi dikasih saus pizza dan keju quickmelt. Begitu matang langsung comot 1 yang topping saus pizza. Oh my my.. Warm and fresh bread from the oven. What a blessing ^^

Wednesday, March 5, 2014

Sweet Bun (Roti simpel ga pake ngulenin)

Sweet Bun 
(Roti simpel ga pake ngulenin)



Sejak beberapa waktu yang lalu, di FB NCC heboh sama resep roti dari Mbak Nikmatul yang mudah dan sangat menyenangkan karena ga pake ngulenin :D Pastinya dong pada heboh, secara yang namanya bikin roti itu kan harus pake mikser khusus atau pake bisep-trisep, hehe..

Setelah mantengin beberapa lama, pada ngeluh lengket. Akhirnya Mbak Nikmatul memodifikasi resepnya jadi ga lengket lagi. Akhirnya ikutan nyoba juga deh.

Oya, punya saya memang kurang coklat ya warnanya. Masih belum kenal banget sama si oven :)

Berikut resepnya langsung saya salin dari file FB NCC ya

---Suhu oven 180 derajat-190 derajat...Panggang selama 10 Menit.--

Bahan:
-120 Ml air hangat,suhu dibawah 45 derajat.
-120 Ml Susu segar (tawar)hangat
-1 telur,suhu ruang
-76 gram Butter/Margarine ,lembutkan dgn garpu.
-100 gram gula pasir.
-1 sdt garam
-480 gram tepung terigu Pro sedang,All purpose flour.Diayak
-2.5 sdt Ragi Roti.
-1/4 sdt gula pasir

Cara:
----Campur ragi di air hangat tambahkan 1/4 sdt gula,Aduk aduk sampai ragi larut.dan diamkan selama 10 menit.
----Di mangkok besar campur garam dgn tepung,masukkan gula,telur,butter,Susu dan ragi campur air.aduk aduk dgn tangan sampai tepung menjadi adonan yg lembut,(Jangan diuleni)diamkan dimangkok yg tertutup dgn plastik selama 1 Jam.
----kempiskan adonan dan rehatkan selama 2 menit.
----Adonan siap dipakai sesuka hati masing masing.untuk masa panggang sudah ada di atas.

Untuk resep poles sebelum dipanggang .
-1 telur kocok dgn 1 sdm susu.dan sesudah dipanggang bisa dgn polesan Butter leleh.
atau dgn Icing sebagai berikut.
-3 sdm gula halus
-3 sdm madu-4 sdm butter leleh
-----Campurkan gula halus dgn madu,jika sudah tercampur masukkan butter aduk aduk sampai rata.

Untuk menggulung supaya gulungan tidak lepas pakailah polesan icing karena roti akan lengket dgn gula halus.

Tips:untuk memipihkan adonan supaya rolling pin tidak lengket gunakan clingwrap diatas adonan.

Hasilnya enak, empuk tapi padat. Kata mama yang dulunya pernah jualan roti juga enak, tapi memang seratnya beda sama roti yang pake bisep :D Dimakan sore nya juga masih lumayan empuk.


Nah, ini tekstur rotinya.

Karena ga susah dan cepat, eh lama juga deh, lama nunggu nya, jadi aku udah bikin 2x. Kalau yang pertama cuma bikin 1/2 resep, yang kedua bikin 1 resep. Sebagian dipakai buat base pizza untuk lunch. Toppingnya cuma saus bolognese sama keju quickmelt. Wuih ternyata enaakk banget pizza nya. Memang beda sama pizza dough yang biasa kita bikin di rumah. Sama2 simpel dan ga repot sih, tapi yang ini berasa "roti"nya. 

Pizza dari adonan yang sama

Untuk roti tanpa usaha sih ini layaakk banget dibikin lagi dan lagi dan lagi. Hehehehe... Makasih ya Mbak Nikmatul :)